BSIP Sulteng lakukan survei dan pengambilan data primer Bawang Merah di Kabupaten Parimou
Parimo, Sulteng -- Kepala BSIP Sulteng bersama anggota tim kegiatan Identifikasi Standar Instrumen Pertanian (SIP) Spesifik Lokasi Komoditas Hortikultura BSIP Sulteng lakukan survei dan pengambilan data primer (bawang goreng) pada petani bawang di Desa Palasa Kecamatan Palasa Kabupaten Parigi Moutong, Selasa (28/11/2023).
Sebelum survei dan pengambilan data Kepala Balai dan tim melakukan koordinasi di BPP Palasa dan disambut oleh Koordinator Penyuluh (Cheris, SP). Pengambilan data primer pada petani bawang dilakukan di tempat yang sama, dengan metode wawancara menggunakan kuisioner.
Dari hasil wawancara diketahui bahwa secara umum petani bawang di Palasa belum menerapkan Good Agriculture Practice (GAP) dan Good Handling Practice (GHP), seperti pengolahan lahan belum dilakukan secara sempurna dan belum melakukan pemupukan sesuai rekomendasi. Beberapa kendala yang dihadapi petani bawang seperti adanya serangan OPT (hama ulat, layu fusarium) pada pertanaman bawang.
Dengan berbagai kendala yang dihadapi, para petani bawang berharap adanya pendampingan teknologi budidaya bawang merah yang sesuai standar, agar petani dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing hasilnya. Petani juga sangat mengharapkan adanya pendampingan untuk pembentukan koperasi, sehingga pada akhirnya dapat berkembang dan meningkatkan pula pendapatan usaha taninya.
Tim BSIP Sulteng juga berkesempatan melakukan kunjungan langsung ke lahan petani untuk melihat kondisi pertanaman bawang yang saat ini umur pertanaman bawangnya + 1 bulan. (As)